Dari mana lagi datangnya rindu, bila bukan dari masa lalu? Begitu juga kamu. Seolah kamu menunggu jauh dalam ingatanku, berharap kita bersua ketika aku menyusuri masa laluku. Seolah kamu menyapa dalam lamunanku, berharap aku ingat setiap detil dari bayangmu.
Bagaimana kabarmu? Apakah kamu masih seputih dulu? Apakah tinggiku masih se-daun-telinga-mu? Apakah sorot matamu masih tajam untuk memandangi apa-apa yang ada di depanmu? Apakah kamu masih suka tertawa padahal tidak ada yang melucu?
Aku berharap waktu mengijinkan kita untuk kembali bertemu.
-Sal
Bagaimana kabarmu? Apakah kamu masih seputih dulu? Apakah tinggiku masih se-daun-telinga-mu? Apakah sorot matamu masih tajam untuk memandangi apa-apa yang ada di depanmu? Apakah kamu masih suka tertawa padahal tidak ada yang melucu?
Aku berharap waktu mengijinkan kita untuk kembali bertemu.
-Sal
Komentar
Posting Komentar